Minggu, 10 April 2011

Jamur Lingzhi

Masih asingkah dengan jamur lingzhi??? hmhmhm... mari saya kenalkan. cekidot, gan...
Jamur lingzhi memang tidak dikenal sebagai jamur konsumsi, jamur ini umumnya dipakai untuk obat-obatan, kek obat-obat herbal, seperti itulah... Tak seperti jamur tiram yang bisa dipanen berkali-kali dalam satu bag log, gan. Jamur ini hanya bisa dipanen 1x dalam satu periode (+/- 150 hari deh). Tapi kalau urusan perawatan, ya sama dengan jamur-jamur yang lain. Jamur lingzhi cukup dikabut 1-2 kali sehari tergantung cuaca dan kelembaban. Harga 1 baglog jamur ini memang lebih mahal daripada jamur lainnya, meski begitu harga jualnya pun jauuuuh lebih mahal, jadi jangan takut tak dapat untung :) 
Rendemen kering jamur Lingzhi 40%-50%, dengan hasil panen basah antara 90-120 gram, akan menghasilkan sekitar 36-60 gram Jamur Lingzhi kering. Dengan estimasi rendah harga jual jamur Lingzhi kering Rp. 130.000,-/Kg, (bisa mencapai Rp. 150.000,- s/d Rp. 180.000,-/Kg), maka setiap bag log akan menghasilkan Rp.4.680,- s/d Rp. 7.800,- per bag log per periode, dengan biaya perawatan yang sangat minim. 
Jamur lingzhi memang dikenal sebagai jamur obat, lingzhi mempunyai manfaat mengobati penyakit seperti menurunkan kadar gula dalam darah, menurunkan kolesterol, mempunyai daya penawar racun, darah tinggi dan mencegah kanker. (nz/dari berbagai sumber)

3 komentar:

  1. wah, keren jamurnya...

    BalasHapus
  2. pasar di indonesia gimana???

    BalasHapus
  3. spertinya memang masi kurang... ada yg bilang bisa ekspor.. d cina itu misale...

    BalasHapus